Bukti bahwa hadist Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam yang telah
disabdakannya 1400 tahun yang lalu telah terkuak. Sebagian bergembira
terhadap fenomena SUPERMOON ini, tapi sebagai orang beriman
sudah
selayaknya kita lebih mempersiapkan bekal untuk kehidupan kita di
akhirat setelah dunia ini berakhir atau paling tidak setelah jatah
tinggal kita di dunia berakhir.
عَنْ أَنَس رَضِيَ اللهُ عَنْهُ : أَنَّ رَسُوْلَ اللهِ – صلى الله عليه
وسلم – قَالَ :«إِنَّ مِنْ اقْتِرَاب السَّاعَة أَنْ يُرَى الْهِلاَل
لِلَيْلَة فَيُقَالُ : لِلَيلَتَينِ، وَأَنْ يَظْهَر مَوتُ الْفَجْأة،
وَأَنْ تُتَّخَذ الْمَسَاجِد طُرُقاً
Artinya:
Dari Anas رضي الله عنه, bahwa Rosuulullooh صلى الله عليه وسلم bersabda,
“Sesungguhnya bagian dari tanda dekatnya Hari Kiamat adalah bahwa Bulan
terlihat dalam satu malam seperti untuk dua malam (– maksudnya: Lebih
besar dari biasanya, pen–), dan banyak terjadi mati mendadak, dan masjid
dijadikan tempat lewat.”
(Hadits Riwayat Imaam Adhdhiyaa’ Al Maqdisy dalam Al Ahadiits Al
Mukhtaaroh no: 2325, dan menurut Syaikh Abdul Maalik bin Dhuhaisy,
sanadnya Hasan, demikian juga di-Hasankan oleh Syaikh Nashiruddin Al
Albaany dalam Shohiih Jaami’ush Shoghiir no: 10841 dan Silsilah Hadiits
Shohiih no: 2292)
Juga ada pula riwayat dari Anas bin Maalik رضي الله عنه, ia berkata bahwa Rosuulullooh صلى الله عليه وسلم bersabda:
مِنِ اقْتِرَابِ السَّاعَةِ أَنْ يُرَى الْهِلالُ قِبَلا، فَيُقَالُ :
لِلَيْلَتَيْنِ، وَأَنْ تُتَّخَذَ الْمَسَاجِدَ طُرُقًا، وَأَنْ يَظْهَرَ
مَوْتُ الْفُجَاءَةِ
“Diantara tanda dekatnya hari Kiamat adalah hilal (bulan tsabit)
terlihat lebih awal hingga hilal malam pertama dikatakan sebagai hilal
malam kedua, masjid-masjid dijadikan sebagai tempat melintas dan
banyaknya terjadi kasus kematian mendadak.” (Hadits Riwayat Imaam Ath
Thobrony رحمه الله no: 1132 dan di-shohiihkan oleh Syaikh Nashiruddin Al
Albaany dalam Shohiih Al Jaami’ish Shoghiir no : 10841)
No comments:
Post a Comment