Profesi adalah pekerjaan atau bidang pekerjaan yang menuntut
pendidikan keahlian intelektual tingkat tinggi dan tanggung jawab etis
yang mandiri dalam prakteknya.Di dalam bidang TI terdapat berbagai ...
macam profesi , dimana masing-masing profesi memiliki spesifikasi dan deskripsi pekerjaan yang akan dilakukan. Setiap pekerjaan atau profesi yang akan dijalankan oleh seseorang, maka orang tersebut harus mengetahui pengetahuan dan keterampilan yang dibutuhkan oleh profesi tersebut serta mengetahui kemampuan apa yang dimiliki pada dirinya. Sehingga orang tersebut dapat menjalankan tugasnya dengan maksimal dan hasilnya pun memuaskan.
Bidang profesi TI dibagi menjadi tiga besar yaitu :
1.1. Hardware Engineer
Hardware Engineer memiliki latar belakang teknik komputer dan tugasnya cenderung berhubungan dengan desain dan optimasi arsitektur komputer atau mikroprosessor/mikrokontroler pada khusunya. Contohnya adalah bagaimana membuat instruction set yang optima, berapa jumlah pipeline yang dibutuhkan, registers, optimasi bus dalam mikroprosessor, dll.
Tugas
Teknik komputer, Teknik elektro (pemusatan studi komputer)
2.1 System Support/Tekhnical Support
Contoh pekerjaan yang dilakukan oleh profesi ini adalah mensupport/me-maintance/ memelihara sistem komputer berupa hardware atau software yang sudah berjalan serta memberikan dukungan teknis terhadap software dan hardware yang telah atau akan diimplementasikan.
Tugas:
Teknik komputer, Teknik elektro (pemusatan studi komputer)
2.2 Network Engineer
Network engineer adalah orang yang berkecimpung dalam bidang teknis jaringan komputer dari maintenance sampai pada trobleshootingnya.[3] Network engineer biasanya dipekerjakan di provider-provider jaringan atau multinasional dan atau yang berskala enterprise karena perusahaan tersebut membutuhkan interkoneksi data antar kantor cabang. Sertifikasi untuk profesi ini adalah CCNA, CCNP, ataupun CCIE.
Tugas:
Teknik komputer, Teknik elektro (pemusatan studi komputer atau telekomunikasi).
2.3 System Engineer/ Administrator
Profesi ini memiliki tanggung jawab untuk memastikan system(hardware, software, dan jaringan komputer) di suatu perusahaan berjalan di sesuaikan dengan harapan dan memegang kunci password utama jaringan internal perusahaan(Administrator). Sertifikasi untuk profesi ini contohnya adalah MCSE untuk platform Microsoft Windows.
Tugas:
Teknik komputer, Teknik elektro (pemusatan studi komputer atau telekomunikasi).
2.4 IT Specialist
tugas utamanya adalah merekomendasikan solusi IT terbaik untuk meningkatkan efisiensi dan performa bisnis perusahaan baik dalam hal hardware, jaringan, maupun software.
Tugas:
Keahlian yang Diperlukan:
Latar Belakang:
Teknik komputer, Teknik elektro (pemusatan studi komputer atau telekomunikasi), Manajemen Informatika
3. Software Development & Consulting
Bidang profesi ini menghasilkan informasi yang berguna oleh user, dimana informasi ini berfungsi untuk mengoptimalkan berbagai macam pekerjaan.
3.1 Programmer
Tugas:
3.1.1 Hardware Programmer
Hardware programmer sebenarnya adalah bagian dari hardware engineer. Sesuai namanya, mereka melakukan programming secara low level terhadap hardware.
3.1.2 System Programmer
System programmer dipekerjakan dalam pengembangan sistem operasi dan modul-modul pendukungnya. System programmer bekerja pada tahap pengembangan suatu platform/ sistem operasi atau yang terkait dengannya untuk dijadikan landasan(platform) bagi pengembangan selanjutnya.
3.1.3 Application Programmer
Bagi yang sering mendengar profesi “application developer”, “software developer”, “web developer”, “enterprise developer” atau “developer” saja, profesi-profesi tersebut tergolong sebagai application programmer.
Tugas:
Keahlian yang Diperlukan:
Ilmu Komputer, Teknik Informatika, Manajemen Informatika, Matematika pemusatan studi Komputasi.
3.2 System Analyst
Merupakan orang yang bertugas menganalisa sistem yang akan diimplementasikan, mulai dari menganalisa sistem yang ada, tentang kelebihan dan kekurangannya, sampai studi kelayakan dan desain sistem yang akan dikembangkan.
Tugas:
Salah satu tugas SQA engineer memang melakukan testing terhadap software, tetapi bukan itu saja sebenarnya pekerjaan profesi ini. Tugas SQA engineer diantaranya adalah melakukan “quality assurance” (QA) dan Quality check(QC).
Tugas:
Ilmu Komputer, Teknik Informatika, Manajemen Informatika
3.4. Software Engineer
Tugas:
Ilmu Komputer, Teknik Informatika, Manajemen Informatika, Matematika pemusatan studi Komputasi
3.5. Database Administrator (DBA)
Tugas:
Manajemen Informatika, Teknik Informatika, Ilmu Komputer
macam profesi , dimana masing-masing profesi memiliki spesifikasi dan deskripsi pekerjaan yang akan dilakukan. Setiap pekerjaan atau profesi yang akan dijalankan oleh seseorang, maka orang tersebut harus mengetahui pengetahuan dan keterampilan yang dibutuhkan oleh profesi tersebut serta mengetahui kemampuan apa yang dimiliki pada dirinya. Sehingga orang tersebut dapat menjalankan tugasnya dengan maksimal dan hasilnya pun memuaskan.
Bidang profesi TI dibagi menjadi tiga besar yaitu :
- Computer Engineering(rekayasa komputer).
- Computer System&networking System(sistem dan jaringan komputer).
- Software Development&consulting (pengembang & konsultasi piranti lunak.
1. Bidang Computer Engineering
Bidang ini akan menghasilkan seuatu yang konkrit/produk yaitu sebuah
komputer atau sebuah peripheral. Computer engineering berkaitan dengan
desain, pengembangan dan testing hardware komputer / peripheral dari
mulai teknologi semikonduktor, mikroprosesor, circuit, interfacing
hingga pengembangan embedded software dalam sebuah mikrokontroler.1.1. Hardware Engineer
Hardware Engineer memiliki latar belakang teknik komputer dan tugasnya cenderung berhubungan dengan desain dan optimasi arsitektur komputer atau mikroprosessor/mikrokontroler pada khusunya. Contohnya adalah bagaimana membuat instruction set yang optima, berapa jumlah pipeline yang dibutuhkan, registers, optimasi bus dalam mikroprosessor, dll.
Tugas
- Mendesain dan membangun interface antara komputer dengan peralatan-peralatan lain.
- Membangun software yang mengontrol interface (biasanya menggunakan bahasa C).
- Mendesain dan membangun solusi menggunakan embedded sistem / mikrokontroler.
- Membangun software untuk menjalankan mikrokontroler (biasanya menggunakan bahasa assembly)
- Testing hardware.
- Memahami rangkaian elektronika dan rancang bangun rangkaian digital serta komponennya.
- Meguasai arsitektur komputer dan cara kerja mikroprosesor / mikrokontroler.
- Meguasai rancang bangun computer interfacing.
- Memahami algoritma dan pemprograman.
- Menguasai bahasa pemprograman Assembly dan atau C/C++.
- Menguasai prinsip kerja komunikasi data baik secara parallel, serial (COM/USB), Wireles serta teknik pemprogramannya.
Teknik komputer, Teknik elektro (pemusatan studi komputer)
2. Computer System&networking System
Bidang ini berkaitan dengan desain, implementasi dan pemeliharaan
infrastruktur jaringan komputer baik LAN maupun WAN, teknologi server
hingga optimasi serta administrasi sistem komputer.2.1 System Support/Tekhnical Support
Contoh pekerjaan yang dilakukan oleh profesi ini adalah mensupport/me-maintance/ memelihara sistem komputer berupa hardware atau software yang sudah berjalan serta memberikan dukungan teknis terhadap software dan hardware yang telah atau akan diimplementasikan.
Tugas:
- Memelihara dan memastikan sistem yang ada berjalan dengan baik.
- Instalasi sistem baik hardware maupun software.
- Troubleshooting dan perbaikan system.
- Memberikan pelatihan ke para pengguna system
- Menguasai instalasi & setting computer.
- Memahami konsep dasar networking dan troubleshooting-nya.
- Memahami insalasi & troubleshooting hardware / software tertentu (tergantung apa yang di-support)
Teknik komputer, Teknik elektro (pemusatan studi komputer)
2.2 Network Engineer
Network engineer adalah orang yang berkecimpung dalam bidang teknis jaringan komputer dari maintenance sampai pada trobleshootingnya.[3] Network engineer biasanya dipekerjakan di provider-provider jaringan atau multinasional dan atau yang berskala enterprise karena perusahaan tersebut membutuhkan interkoneksi data antar kantor cabang. Sertifikasi untuk profesi ini adalah CCNA, CCNP, ataupun CCIE.
Tugas:
- Mendesain dan membangun infrastruktur jaringan baik LAN maupun WAN.
- Memberikan solusi terbaik dalam hal infrastruktur jaringan baik dalam hal peralatan yang digunakan, efisiensi, reliability, security dan aspek-aspek lain yang terkait.
- Memastikan suatu infrastruktur jaringan computer dapat berfungsi dengan baik.
- Menguasai konsep dasar mengenai jaringan seperti topologi, protokol-protokol komunikasi, standar-standar networking, media komunikasi data dan keamanan jaringan baik LAN maupun WAN.
- Menguasai konsep dan desain infrastruktur jaringan dan troubleshooting-nya.
- Menguasai desain, instalasi dan terminasi media jaringan seperti kabel tembaga/UTP, fiber optic, Wireless communication dll.
- Menguasai setting, pemanfaatan dan troubleshooting perangkat jaringan seperti router, switch, firewall, proxy, modem dll.
- Memahami instalasi dan setting PC dan server yang bisa digunakan dalam infrastruktur jaringan seperti domain controller, proxy, filrewall, mailserver dll.
- Menguasai secara teknis dan praktis mengenai keamanan jaringan / sistem.
Teknik komputer, Teknik elektro (pemusatan studi komputer atau telekomunikasi).
2.3 System Engineer/ Administrator
Profesi ini memiliki tanggung jawab untuk memastikan system(hardware, software, dan jaringan komputer) di suatu perusahaan berjalan di sesuaikan dengan harapan dan memegang kunci password utama jaringan internal perusahaan(Administrator). Sertifikasi untuk profesi ini contohnya adalah MCSE untuk platform Microsoft Windows.
Tugas:
- Mendesain dan membangun sistem dan jaringan komputer terutama dalam hal teknologi server dan konektifitasnya baik LAN maupun WAN.
- Memberikan solusi terbaik dalam hal pemilihan dan teknologi server dan software yang digunakan dalam hal efisiensi, reliability, security dan aspek-aspek lain yang terkait.
- Memastikan/memaintain suatu jaringan internal (baik LAN maupun WAN) dapat berfungsi dengan baik.
- Memahami konsep dan desain infrastruktur jaringan dan troubleshooting-nya.
- Mamahami setting dan instalasi tentang perangkat aktif jaringan seperti router, switch, hub, firewall dll.
- Menguasai secara mendalam salah satu atau beberapa platform / network operating system untuk membangun suatu domain yang aman dan terintegrasi, contohnya seperti “Active Directory” untuk platform windows.
- Secara mendalam tentang instalasi, setting dan troubleshooting PC dan server yang bisa digunakan dalam infrastruktur jaringan seperti domain controller, proxy, filrewall, mailserver, DNS dll.
- Menguasai secara teknis dan praktis mengenai keamanan jaringan / system.
Teknik komputer, Teknik elektro (pemusatan studi komputer atau telekomunikasi).
2.4 IT Specialist
tugas utamanya adalah merekomendasikan solusi IT terbaik untuk meningkatkan efisiensi dan performa bisnis perusahaan baik dalam hal hardware, jaringan, maupun software.
Tugas:
- Mendesain dan membangun sistem komputerisasi terutama dalam hal implementasi software, hardware dan jaringan.
- Memberikan solusi terbaik dalam hal pemilihan dan implementasi teknologi baik hardware maupun software.
Keahlian yang Diperlukan:
- Memahami konsep dan desain infrastruktur jaringan dan troubleshooting-nya.
- Menguasai network operating system dan aplikasi-aplikasi yang dapat diimplementasikan dalam organisasi.
- Memiliki pengetahuan yang luas mengenai software, hardware dan jaringan komputer.
- Menguasai secara teknis dan praktis mengenai keamanan jaringan / system
Latar Belakang:
Teknik komputer, Teknik elektro (pemusatan studi komputer atau telekomunikasi), Manajemen Informatika
3. Software Development & Consulting
Bidang profesi ini menghasilkan informasi yang berguna oleh user, dimana informasi ini berfungsi untuk mengoptimalkan berbagai macam pekerjaan.
3.1 Programmer
Tugas:
- Membangun/mengembangkan software terutama pada tahap construction dengan melakukan coding dengan bahasa pemprograman yang ditentukan.
- Mengimplementasikan requiremant dan desain proses bisnis ke komputer dengan menggunakan algoritma /logika dan bahasa pemprograman.
- Melakukan testing terhadap software bila diperlukan.[4]
3.1.1 Hardware Programmer
Hardware programmer sebenarnya adalah bagian dari hardware engineer. Sesuai namanya, mereka melakukan programming secara low level terhadap hardware.
3.1.2 System Programmer
System programmer dipekerjakan dalam pengembangan sistem operasi dan modul-modul pendukungnya. System programmer bekerja pada tahap pengembangan suatu platform/ sistem operasi atau yang terkait dengannya untuk dijadikan landasan(platform) bagi pengembangan selanjutnya.
3.1.3 Application Programmer
Bagi yang sering mendengar profesi “application developer”, “software developer”, “web developer”, “enterprise developer” atau “developer” saja, profesi-profesi tersebut tergolong sebagai application programmer.
Tugas:
- Membangun/mengembangkan software terutama pada tahap construction dengan melakukan coding dengan bahasa pemprograman yang ditentukan.
- Mengimplementasikan requiremant dan desain proses bisnis ke komputer dengan menggunakan algoritma /logika dan bahasa pemprograman.
- Melakukan testing terhadap software bila diperlukan
Keahlian yang Diperlukan:
- Menguasai Algoritma dan logika pemprograman (ini penting sekali).
- Memahami metode, best practice dan tool/pemodelan pemprograman seperti OOP, design pattern, UML (kemampuan membaca dan menerapkan).
- Menguasai salah satu atau beberapa bahasa pemprograman populer seperti C++, VB, PHP, C#, Java, Ruby dll (untuk web developer perlu juga menguasai HTML, DHTML, CSS, JavaScript dan AJAX)
Ilmu Komputer, Teknik Informatika, Manajemen Informatika, Matematika pemusatan studi Komputasi.
3.2 System Analyst
Merupakan orang yang bertugas menganalisa sistem yang akan diimplementasikan, mulai dari menganalisa sistem yang ada, tentang kelebihan dan kekurangannya, sampai studi kelayakan dan desain sistem yang akan dikembangkan.
Tugas:
- Membangun/mengembangkan software terutama pada tahap requirement, design dan sebagian dalam tahap construction/implementation.
- Membuat dokumen requiremant dan desain software berdasarkan proses bisnis customer/client.
- Membuat proposal dan mempresentasikannya di hadapan stake holder / customer / client
- Menguasai hal-hal yang dikuasai programmer.
- Menguasai metode, best practice pemprograman dan tool/pemodelan pemprograman seperti OOP, design pattern, UML (kemampuan membangun/mendesain).
- Menguasai SQL,ERD dan RDBMS secara lebih mendalam
Salah satu tugas SQA engineer memang melakukan testing terhadap software, tetapi bukan itu saja sebenarnya pekerjaan profesi ini. Tugas SQA engineer diantaranya adalah melakukan “quality assurance” (QA) dan Quality check(QC).
Tugas:
- Memonitor jalannya proyek software development apakah sudah sesuai dengan standar dan prosedur yang ada.
- Merancang dan membuat test case / skenario software testing.
- Melakukan testing sesuai dengan test case / scenario.
- Merumuskan dan merancang peningkatkan efisiensi dan efektifitas standar proses yang digunakan.
- Menguasai hal-hal yang berhubungan dengan software testing (test plan, test case, testing automation, functionality testing, regression testing dll).
- Memahami tentang perinsip kerja software sesuai dengan platformnya masing-masing.
- Memahami tentang SDLC dan metodologi software development seperti RUP, Agile, XP, Scrum dll.
Ilmu Komputer, Teknik Informatika, Manajemen Informatika
3.4. Software Engineer
Tugas:
- Melakukan tugas-tugas programmer, system analyst dan sebagian tugas SQA engineer.
- Merekomendasikan dan menerapkan metodologi terbaik dalam sebuah proyek software development
- Menguasai hal-hal yang dikuasai programmer, system analyst dan SQA engineer (dalam porsi yang lebih sedikit).
- Menguasai SDLC berdasarkan SWEBOK (requirement, design, implementation/construction, testing, maintenance).
- Menguasai metodologi software development seperti RUP, Agile, XP, Scrum dll
Ilmu Komputer, Teknik Informatika, Manajemen Informatika, Matematika pemusatan studi Komputasi
3.5. Database Administrator (DBA)
Tugas:
- Merancang dan membangun database dalam sebuah system.
- Merekomendasikan solusi terbaik dalam implementasi database baik dalam hal software maupun hardware.
- Memaintain database agar dapat berjalan dengan baik dan optimal
- Menguasai ERD, SQL dan desain database secara mendalam.
- Menguasai berbagai teknik optimalisasi/tuning, backup dan maintain database.
- Menguasai secara mendalam salah satu atau lebih RDBMS beserta tools yang ada.
- Memahami tentang salah satu platform/bahasa pemprograman untuk mengakses database.
- Menguasai teknologi server, storage, operating system yang berkaitan dengan implementasi database
Manajemen Informatika, Teknik Informatika, Ilmu Komputer
No comments:
Post a Comment